Rabu, 26 Januari 2022

Mahasiswa KKN Tematik Unram Adakan Sosialisasi Pengembangan Usaha Tenun Pringgasela


Lombok Timur - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik UNRAM melaksanakan Sosialisasi terkait pengembangan usaha tenun dan implementasi media sosial sebagai aksesbilitas marketing di Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur, Rabu (26/01/2022) 


Sehubungan dengan kondisi pandemi covid-19 belum berakhir, menyebabkan hampir seluruh daerah merasakan dampak perubahan ekonomi yang cukup signifikan, salah satunya pada sektor rumah tangga. Oleh karena itu, Mahasiswa Tematik Unram yang melaksanakan kegiatan KKN di Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur mengadakan kegiatan sosialisasi terkait pengembangan kewirausahaan pada tenun yang merupakan potensi di Desa Pringgasela guna memperbaiki perekonomian masyarakat Desa Pringgasela serta menambah jiwa kewirausahaan.

Sosialisasi yang diadakan oleh mahasiswa KKN Tematik UNRAM ini lebih fokus membahas terkait pemasaran melalui sosial media. Sosial media merupakan salah satu media pemasaran yang cukup efisien dan efektif dalam kegiatan promosi serta cakupan konsumen yang sangat luas. Oleh karena itu, sosial media menjadi salah satu kebutuhan yang paling banyak digunakan pengusaha kecil maupun pengusaha besar dalam mempromosikan berbagai macam produk. Adapun sosial media yang digunakan pada sosialisasi ini adalah Instagram, facebook, serta platform lainnya seperti website.


Kegiatan sosialisasi ini diadakan di Galeri Tenun Pringgasela dan dihadiri oleh Sekretaris Desa, kelompok tenun Pringgasela dan masyarakat lainnya serta beberapa tokoh masyarakat juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi ini. Muhammad Rezi Zulyan Wahyudi selaku Marketing Manager Of Youth Brandstorming Program dari organisasi pembinaan UMKM ditunjuk sebagai pemateri yang akan menjelaskan terkait dengan pentingnya media sosial sebagai aksesbilitas marketing.


“Terima kasih saya ucapkan kepada teman-teman KKN atas gerakannya, inspirasinya, ataupun bimbingannya kepada kami atau kelompok kami khususnya yang ada di Desa Pringgasela ini untuk membantu kami baik di dalam bidang pemasaran ataupun jenis lainnya”. Ucap pak maliki dalam sambutannya selaku pendiri Galeri Tenun Desa Pringgasela.


“Kemudian terkait dengan produk yang dihasilkan merupakan salah satu produk yang memang sangat bernilai tinggi sebenarnya, cuma memang yang menjadi permasalahan disini dari desa belum ada regulasi khususnya terkait dengan sistem penjualan dan pemasaran”. Ucap pak Imam Sanjaya dalam sambutan selaku sekretaris desa Pringgasela. 


Selain pemberian sosialisasi dan edukasi, kegiatan dilanjutkan dengan dibukanya sesi tanya jawab pada pertengahan acara, dengan adanya sesi tanya jawab ini peserta sosialisasi diharapkan dapat memberikan suasana yang interaktif antara pemateri dan peserta sosialisasi serta menjawab pertanyaan dari seluruh peserta atau audience.


Dengan adanya sosialisasi ini masyarakat diharapkan mampu mengembangkan usaha tenun terutama di bidang marketing atau pemasaran sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Desa Pringgasela.


Rabu, 26 Mei 2021

Patroli Dialogis Sat. Sabhara Polres Bima Kota Jaga Kamtibmas


Bima Kota, NTB ( 27/5) - Unit Turjawali Sat. Sabhara Polres Bima Kota dipimpin Bripka Wahyudin,. S.H melaksanakan patroli sambang dan dialogis dengan warga masyarakat sebagai upaya untuk menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum polres Bima Kota.

Pada kesempatan tersebut, personil  memberikan pesan-pesan Kamtibmas secara humanis kepada masyarakat, yang sedang  berkunjung di taman Amahami Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima , Rabu, 26 Mei 2021.

Disamping memberikan himbauan kamtibmas personil juga mengingatkan warga masyarakat dalam “Adaptasi Kebiasaan Baru” ini untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menjaga jarak, mencuci tangan dan memakai masker.

“Patroli sambang dan dialogis yang kita lakukan sangat bermanfaat untuk menyampaikan pesan Kepolisian, ini sekaligus memberikan rasa aman kepada masyarakat, “tambahnya.

Kasat Sabhara Polres Bima Kota IPTU Sirajuddin, S.H mengatakan disamping melaksanakan Patroli, personilnya juga menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas dan mengajak warga masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus covid-19.

“Dengan meningkatkan Patroli dialogis, pelaksanaan tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat dapat lebih dirasakan oleh masyarakat, “jelas Kasat Sabhara.

Selasa, 06 April 2021

3 Instansi Ini, Jalani Vaksinasi Covid-19 Tahap Pertama


LINTAS NTB
, Sumbawa Barat - Para pegawai Kejaksaan Negeri Sumbawa Barat bersama Badan Narkotika Nasional dan Pengadilan Agama diberikan vaksinasi covid-19 yang dilakukan di Aula Kejaksaan Negeri, pada Rabu (7/4).

Vaksinasi tahap pertama ini, diikuti oleh sekitar 35 pegawai dan staf Kejaksaan, 23 pegawai dari BNNK dan 27 dari Pengadilan Agama, sehingga totalnya sebanyak 85 pegawai dan staf. Jadwal ini diberikan oleh pihak Dinas kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat dibantu personil RSUD Asy-Syifa.

Proses vaksinasi dimulai pukul 09.10 Wita, vaksinasi di Kantor Kejaksaan terlihat tertib. Semua pegawai Kejari, pengadilan agama dan BNNK terlihat mematuhi protokol kesehatan.

"Para pegawai yang akan divaksinasi tampak menjaga jarak. Tak ada kerumunan saat proses vaksinasi", jelas Kepala Kejaksaan Negeri Sumbawa Barat Suseno, SH., MH kepada media ini menuturkan.

Dilokasi ada empat alur yang telah disediakan panitia untuk pegawai yang akan jalani vaksinasi. Meja pertama merupakan meja pendaftaran yang berguna untuk melakukan verifikasi data sesuai dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Di meja ini juga nantinya calon penerima vaksin harus menandatangani lembar persetujuan vaksinasi covid-19.

Meja kedua, yaitu meja screening dimana calon penerima vaksin, nantinya akan dilakukan pengecekan kondisi fisik termasuk penyakit yang diderita. Ini perlu dilakukan, supaya saat menjalani vaksinasi ada beberapa kriteria penyakit yang tidak diperbolehkan melakukan vaksinasi.

Meja ketiga, yaitu calon penerima vaksin akan disuntik dosis vaksinasi COVID-19. Setelah disuntik, penerima vaksin akan masuk ke dalam ruang evaluasi post, di sana mereka harus menunggu selama 30 menit untuk melihat apakah ada reaksi yang mengkhawatirkan atau tidak.

Meja keempat atau meja terakhir merupakan tempat, penerima vaksin akan mengambil kartu serta sertifikat yang menyatakan telah mengikuti vaksin COVID-19.

Dalam kesempatan itu, Kajari menghimbau kepada seluruh pegawai, sesudah mengikuti vaksin hari ini tetap mengikuti protokol kesehatan.

"Saya harap kepada pegawai yang bekerja di Kejaksaan ini sesudah divaksin tetap mengikuti protokol kesehatan", kata Kajari.

Pelaksanaan vaksin kepada pegawai Kejari, BNNK dan Pengadilan Agama hanya berjalan satu hari. (LNG05)

Minggu, 03 Januari 2021

Anggota Polsek Pelabuhan Tano Pantau Situasi Arus Penyebrangan Poto Tano


Sumbawa Barat
- Anggota Polsek Kawasan Laut Poto Tano bersama anggota piket TNI pelabuhan Tano menggelar kegiatan rutin memantau aktivitas penyebrangan pelabuhan Poto Tano untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada para pengguna jasa penyebrangan, Minggu (3/1).

 Kapolsek Kawasan Pelabuhan Laut Poto Tano melalui Paur Humas Polres Sumbawa Barat Ipda Eddy Soebandi S.Sos saat ditemui di Taliwang, Minggu, mengatakan, kegiatan pengamanan dan pantauan pelabuhan Tano dilakukan secara rutin untuk mencegah tidak pidana yang dapat mengganggu Kamtibmas dan aktivitas penyebrangan. 

Dalam kegiatan itu juga anggota mengedukasi penumpang dan supir kendaraan bus maupun kendaraan pribadi agar tetap menjaga jarak, menggunakan masker di dalam kapal penyebrangan untuk menghindari penyebaran covid-19. 

Edukasi tersebut terus dilakukan untuk mencegah penyebaran covid 19 dan menyadarkan masyarakat untuk turut serta mendukung implementasi Inpres nomor 6 tahun 2020, perda Prov NTB nomor 7 tahun 2020 tentang penyakit menular. 

"Kita harus tegas dalam menerapkan protokol kesehatan karena hingga saat ini di Kabupaten Sumbawa Barat masih terdapat kasus covid 19", katanya. 

Ia berharap agar warga yang keluar masuk pelabuhan Poto Tano tetap mematuhi protokol kesehatan menggunakan masker menjaga jarak dan dan mencuci tangan dengan air bersih atau menyediakan hand sanitizer di kendaraan mobil atau motor. 

Eddy juga meminta warga Sumbawa Barat agar tetap menjaga kondusifitas di lingkungan masing-masing, dan tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Dia juga meminta masyarakat agar tidak mempercayai atau menyebarkan berita bohong atau hoax.

Sabtu, 02 Januari 2021

Pastikan Kondisi Prima, Urkes Polres Loteng Periksa Kesehatan Personel Pospam Lilin Rinjani 2020


Praya,
-Tim urkes Kesehatan Polres Lombok Tengah melakukan pengecekan dan memberikan masker serta vitamin kepada petugas yang terlibat dalam Operasi Lilin Rinjani 2020.

PaurKes Polres Lombok Tengah bersama tim urkes lainnya menyambangi Pospam dan Posyan Operasi Lilin Rinjani 2020 Di wilayah kabupaten Lombok Tengah. Minggu (03/01/21).

Kapolres Lombok Tengah AKPB Esty Setyo Nugroho, S.I.K melalui Ps. Paurkes Aipda Rosi mengatakan Pemeriksaan kesehatan dilakukan pada setiap anggota yang terlibat Operasi Lilin Rinjani 2020.

“Pemeriksaan kesehatan rutin oleh Urkes sebagai antisipasi untuk menjaga kondisi tubuh para personel pengamanan agar tetap sehat dan prima,” terangnya.

Pemeriksaan kesehatan dilakukan meliputi pengecekan tensi darah, suhu tubuh dan pemeriksaan ringan kesehatan lainnya. Pada kesempatan tersebut Tim urkes juga menyerahkan masker dan sejumlah vitamin untuk menunjang stamina para personel pengamanan.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan Tim urkes, seluruh personel yang melaksanakan tugas dalam kondisi sehat dan tidak ada yang mengalami keluhan sakit. 

“Hasil dari pemeriksaan kesehatan anggota Pospam, tidak ditemukan anggota yang sakit, jikapun ada, hanya anggota yang terserang flu ringan, mungkin efek dari perubahan cuaca," ucap Paur Kesehatan. 

Tidak hanya itu, guna mengantisipasi penularan Covid-19 terhadap petugas tim urkes Polres Lombok Tengah juga lakukan penyemprotan disinfektan diseputaran Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan, baik diluar maupun didalam. 

"Kita juga lakukan penyemprotan cairan disinfektan diseputaran Pospam dan Posyan, untuk menghindari adanya penularan Covid-19 terhadap personel," ujarnya.

Nekat Gelar Acara Musik Ditengah Pandemi, Croser Motor Trail Dibubarkan Polisi


Masih dalam rangkaian Pengamanan Tahun Baru 2021, jajaran Polsek Sengigi Polres Lombok Barat, membubarkan Aniversary RTX Bgawe Lombok, yang digelar di Villa Melase House Dsn.Melase, Ds.Batulayar Barat, Kec.Batulayar, Kab.Lobar, Sabtu (2/1).

Kapolsek Senggigi AKP Bowo Tri Handoko, SE.SIK mengatakan, pembubaran dilakukan berdasarkan informasi Masyarakat tentang Kerumunan dari para peserta Croser Motor Trail.

“Kami dari jajaran Polsek Senggigi bersama Kepala Dusun Melase dan Tokoh masyarakat langsung mengecek atas informasi tersebut,” ungkapnya.

Di Lokasi Acara, ditemukan Kerumunan Masyarakat dari para peserta Croser Motor Trill kurang lebih 100 orang yang akan menghadiri Acara ANIVERSARY RTX BGAWE LOMBOK, diringi Lagu Music dengan pengeras suara berukuran Besar.

“Warga resah dengan diadakannya acara ini, dimana dimasa Pandemi saat ini, masih saja ada kelompok Masyarakat yang mengabaikan protocol Kesehatan,” jelasnya.

Kemundian pihak Kepolisian Memanggil Ketua Panitia Acara bersama Para Peserta acara tersebut, ternyata tidak ada pernah ijin melaksanakan acara tersebut ke Desa, Camat maupun pihak Kepolisian.

“Dari pengakuan Ketua Panitia dan peserta, rencananya hanya diadakan semalam saja di Villa tersebut, namun sesuai dengan Maklumat kapolri dan  Surat edaran Pemerintah, maka acara tersebut kami bubarkan,” ujarnya. 

Kapolsek menegaskan bahwa kegiatan tersebut sudah melanggar Protokol Kesehatan, karena menimbulkan kerumunan atau keramaian masyarakat banyak di era pandemi Covid 19.

“Dengan mengadakan kerumunan, jelas-jelas sudah melanggar protocol Kesehatan, apalagi disertai dengan music keras, dapat meresahkan masyarakat sekitar,” tandasnya.

Setelah mendapat penjelasan dari Pihak Kepolisian, para peserta kemudian meninggalkan lokasi acara yang di pantau terus oleh anggota, Kepala Dusun dan Tokoh Masyarakat melase.

“Dalam Pembubaran ini, diawasi ketat oleh Aparat Kepolsian, Bersama Kepala Dusun dan Tokoh Masyarakat melase, untuk memastikan acara tersebut bubar sepenuhnya,” tandasnya.  

Sementara dilokasi lainnya, para undangan atau anggota Croser- croser Luar Daerah  yang akan datang ke Lokasi acara, langsung diberhentikan dan di arahkan putar balik.

“Para peserta dari luar daerah yang akan menghadiri acara ini, langsung dirahakan putar balik oleh anggota yang sedang melaksnakan operasi penyekatan di depan Sasaku dan depan kantor camat,” tandasnya.


Sementara itu, M. Eksan Kepala Dusun Melase, Desa Batu Layar Barat mengatakan, berawal dari keresahan Warga, atas suara music mengganggu Warga yang akan melakukan ibadah Shalat ashar.

“Warga merasa Geram, atas suara music yang sangat mengganggu ketika akan melakukan ibadah, dan untuk mencegah hal-hal yang tidak dinginkan, segera melakukan pengecekan di Lokasi Bersama beberapa Tokoh Masyarakat,” ungkapnya.

Ehsan mengaku, sudah menegur pihak penyelenggara dan peserta untuk menghentikan acara ini, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Sempat diingatkan, namun tidak dindahkan, apalagi dimasa pandemic saat ini sudah mengabaikan protocol Kesehatan, sehingga kami langsung melaporkannya kepada Pihak kepolisian,” terangnya.

Laporan yang disampaikannya ini, langsung mendapat respon pihak Kepolsian yang langsung mengecek Lokasi dan melakukan Pembubaran.

“Terimakasih kepada Aparat Kepolisian yang bertindak cepat, sehingga tidak terjadi hal-hal yang dinginkan, dimana Warga merasa sangat terganggu atas kerumunan ini,” ucapnya.

Puluhan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tiba di Bandara dikawal ketat Polisi ke Tempat Karantina


Praya,
-Sebanyak 81 warga Negara Pekerja Migran Indonesia (PMI) tiba di Bandara Lombok International Airport (LIA), Sabtu (02/1). Setelah menjalani pemeriksaan ketat di terminal kedatangan internasional, mereka langsung dikawal PJR Polda NTB ke pusat karantina kesehatan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Kepala kepolisian Resor Lombok Tengah AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K menerangkan puluhan pekerja migran itu dibawa menuju tempat karantina yang sudah disiapkan oleh Gugus Tugas Covid-19 provinsi NTB, yakni di Asrama Haji dengan pengawalan ketat Kepolisian. 

"Dari tiba di bandara kita lakukan pengamanan, kemudian mereka kita kawal ketat sampai ke tempat karantina yang telah ditentukan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan lanjutan," jelas Kapolres. 

Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) NTB Hj. Wismaningsih Drajadiah mengatakan pemulangan Pekerja Migran Indonesia sebanyak 81 orang yang terdiri dari 70 orang laki-laki dan 11 orang wanita ini merupakan TKI yang kerja di Malaysia karena sudah habis masa kontrak. 

"Mereka semua sudah habis masa kontraknya, makanya dipulangkan," kata Ningsih. 

Sesuai surat edaran dari satkes pusat dan pengumuman dari menteri luar negeri, bahwa semua yang datang dari luar negeri baik WNA maupun WNI menggunakan penerbangan langsung harus dikarantina selama lima hari dan untuk semua pekerja sementara akan dikarantina di Asrama Haji untuk dilakukannya pemeriksaan lebih lanjut. 

"Jadi mereka tidak bisa pulang langsung, kita harus karantina dulu selama lima hari untuk mencegah Covid-19," jelasnya.